Brebes, Top Berita – Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadi momentum bagi mahasiswa untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat. KKN adalah saat yang tepat bagi Mahasiswa untuk mengimplementasikan teori saat di Kampus ke dalam kehidupan masyarakat nyata.
Untuk itu dalam pelaksanaannya, Mahasiswa harus benar benar serius. Jangan seremonial apalagi hanya untuk memenuhi tugas kuliah.
Demikian arahan Ketua Panitia H. Syiffa Cholil dalam pembekalan KKN Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Brebes di Aula Islamic Center. Senin (24/7/2023)
Dalam arahannya, Ketua Panitia menyampaikan Mahasiswa harus bisa mengambil ilmu yang belum ada saat bangku kuliah, tetapi ada pada kehidupan masyarakat.
Untuk itu, H. Syiffa Cholil berpesan agar para mahasiswa KKN bisa beradaptasi, berkomunikasi dengan baik dan berbaur dengan masyarakat.
“Ditengah masyarakat, bisa saling bertukar ilmu, ungkapkan ide dan gagasan yang bisa sama sama dijalankan”, ungkapan Ketua Panitia saat memberikan arahan pada Mahasiswa KKN.
Lebih lanjut, Syifa Cholil berpesan agar Mahasiswa KKN dapat memberikan contoh sekaligus mengajak masyarakat untuk dapat melaksanakan gaya hidup sehat dari hal terkecil. Seperti mengajak masyarakat untuk meramaikan kegiatan, memakmurkan kegiatan kegiatan masjid. Baik itu pendidikan agama dan bisa membina generasi remaja masjid serta mematuhi protokol kesehatan.
Dalam laporanya H. Syiffa Cholil menyampaikan, jumlah mahasiswa yang KKN 2023 sebanyak 150 orang. Mereka akan menempati 3 kecamatan yang tersebar pada 12 desa. Yakni Kecamatan Tonjong meliputi Desa Kalijurang, Linggapura, Pepedan, Tanggeran.
Untuk Kecamatan Songgom Wanacala, Songgom Lor, Cenang, Wanatawang, Karangsambung, Jatimakmur. Sedangkan Kecamatan Salem meliputi Desa Salem, dan Bentarsari.
Sementara itu, Ketua STAI Brebes Dr. M. Rohidin M.Hum dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Brebes yang selama ini telah menjalin kerjasama terkait KKN Mahasiswa dengan baik.
Rohidin menjelaskan, tahun ini adalah KKN yang ke-19 dengan berbasis Tematik. Perubahan dari basis Reaktualisasi Masjid Sebagai lCommmunty Center yang lebih baik bagi STAI Brebes dan masyarakat Brebes.
Ketua STAI Brebes berharap STAI dapat menjadi Institut berbasis penelitian yang handal, memiliki keunggulan. Sehingga dapat menjadi Institusi pendidikan yang besar, mendapat kepercayaan masyarakat dan meningkatkan minat Masyarakat.
Menurut perwakilan dari mahasiswa peseta KKN, M. Fadlu Shalil mengatakan, dengan adanya program Kuliah Kerja Nyata (KKN) berharap seluruh mahasiswa dapat memberikan sumbangsih sebagai bentuk pengabdian diri kepada masyarakat.
Menurutnya, mengingat bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi berharap dapat memberikan kesempatan kepada kami sebagai mahasiswa untuk ikut serta dalam proses pembangunan lingkungan masyarakat.
Pada kesempatan kali ini, semoga KKN dengan tema Reaktualisasi Peran Masjied Sebagai Pusat Pemberdayaan Umat Di Era Milenial mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap pembangunan masjid lingkungan masyarakat setempat.
Tampak hadir dalam pembekalan KKN STAIB antara Ketua STAI Brebes Dr. M Rohidin M.Hum, Ketua LPPM STAI Brebes H. Syifa Cholil selaku Ketua Panitia, Dosen Pembimbing.***
Mas Nuh
3000 512 kali dilihat, 138 2 kali dilihat hari ini