Brebes – Pj. Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar, S.H., M.Hum merespon baik keberadaan Juru Sembelih Halal Indonesia (JULEHA) Kabupaten Brebes. Mengingat Profesi juru sembelih halal merupakan sosok vital dalam upaya menciptakan pangan halal bagi masyarakat. Hal itu disampaikan orang nomor satu di kota Bawang Merah dan Telor Asin ini, saat audensi dengan para pengurus Dewan Pimpinan daerah JULEHA, di Ruang Kerjanya, Rabu (15/05/2024).
“Saya merespon postif keberadaan JULEHA. Semoga nanti bisa mengajak dan pemahaman (sosialisasi) saat di Masjid, Mushola, Pondok Pesantren, Lemba, Organisasi, Sekolah-sekolah terutama Rumah Penyembelih Hewan (RPH). Wajib memberikan pemahaman tentang pemotongan halal ini dan mendapatkan sertifikasi juru sembeli (hewan),” tutur Iwanuddin Iskandar.
“Melalui SURAT EDARAN Bupati Brebes Nomor B/500.7.2.5/3993/XI/2023 tanggal 2 November 2023, Telah mencanangkan “Sadesa Juleha” (Satu Desa Satu Juleha). Sadesa Juleha sebagai upaya dalam menjalankan amanat Undang-Undang No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, dimana mulai tanggal 17 Oktober 2024 seluruh pelaku usaha makanan, minuman dan produk sembelihan wajib bersertifikat halal. Upaya untuk mempercepat pemenuhan Sadesa Juleha, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes bekerjasama dengan DPD Juleha Kabupaten Brebes dan Lembaga/Balai Pelatihan Kesehatan Hewan menyelenggarakan Bimbingan Teknis/Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Juru Sembelih Halal yang sudah dimulai tahun 2022 dan diharapkan pada tahun 2024 setiap desa di Kabupaten Brebes sudah memiliki minimal satu Juleha”. Terangnya.
“Untuk itu saya mengimbau pada pelaku usaha agar mengikutkan tukang sembelih dalam Bimbingan Teknis/Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Juleha bagi yang sudah mengikuti Bimtek/Pelatihan Juleha; dan juga menghimbau untuk Camat dan Kepala Desa agar memfasilitasi Lebe di wilayahnya masing-masing untuk mengikuti Bimbingan Teknis/Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Juleha bagi yang sudah mengikuti Bimtek/Pelatihan Juleha, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tukang sembelih dan Lebe agar menjadi Juleha yang kompeten serta Mewujudkan Sadesa Juleha “Satu Desa Satu Juleha” di Kabupaten Brebes”. Tambah Pj. Bupati.
“Bimbingan Teknis/Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Juleha dilakukan untuk meningkatkan profesionalitas Juleha di Kabupaten Brebes agar dapat memiliki 13 Unit Kompetensi (UK) Juleha yang meliputi Melakukan Ibadah Wajib, Menerapkan Persyaratan Syariat Islam, Menerapkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Melakukan Komunikasi Efektif, Mengoordinasikan Pekerjaan, Menerapkan Higiene Sanitasi, Menerapkan Prinsip Kesejahteraan Hewan, Menyiapkan Peralatan Penyembelihan, Melakukan Pemeriksaan Fisik Hewan, Menetapkan Kesiapan Hewan Untuk Disembelih, Menerapkan Teknik Penyembelihan Hewan, Memeriksa Kelayakan Proses Penyembelihan dan Menetapkan Status Kematian Hewan”. Tutup Bupati Brebes.
Dalam rangka menyambut Idul Adha tahun 1445 H/2024 M, Ketua JULEHA Chasan Mudhofar mengambil momentum tersebut, dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan Syiar dan Edukasi Juleha dan juga pelatihan manajemen qurban, manajemen penyembelihan dan manajemen perwatan hewan sesuai dengan SKKNI No. 196 Tahun 2014 dan diawal bulan Juni nanti akan diselenggarakan Pelatihan dan Bimbingan Teknis Juru Sembelih Halal di kabupaten Brebes untuk umum.
“Ditahun ini DPD Juleha Brebes kembali akan melakukan Syiar dan Edukasi Juleha Keliling Masjid dan Mushola serta sekolah maupun pondok pesantren, DPD Juleha akan selalu berbuat yang terbaik untuk membantu pemerintah kabupaten brebes dalam hal produk kehalalan melalui penyembelihan hewan yang syar’I menurut agam Islam, ” ucap Chasan Mudhofar.
Sementara itu, Sekretaris DPD Juleha Peltu Ujang TSM, SH yang masih aktif berdinas di Kodim 0713 Brebes menyampaikan pemaparan dihadapan Pj. Bupati Brebes dari program yang sudah dilaksanakan dan yang akan diselenggarakan tahun ini.
“Alhamdulillah Pj. Bupati Brebes menyambut dengan penuh semangat dan open menyambut kehadiran DPD Juleha diruangan kerja, Disana saya menyampaikan banyak hal terkait perjalanan sejarah terbentuknya DPD Juleha Brebes hingga sudah menyelenggarakan Bimtek 6 angkatan, 1 Serkom BNSP, dan Pelatihan Asah Pisau, Fileter dan edukasi lainnya”. papar Ujang.
“DPD Juleha Brebes sudah memiliki 325 anggota, 60 Juleha yang bersertifikat Nasional dan bisa digunakan untuk persyaratan bekerja keluar negeri sebagai Juleha”. Imbuhnya.
“Kedatangan silaturahim dengan Pj. Bupati Brebes adalah untuk meminta dukungan Pemerintah Kabupaten Brebes. Sebab dalam waktu dekat, pihaknya akan mengelar kegiatan pelatihan untuk para juru sembelih (hewan) qurban dan juga juru sembelih di RPH. Rencana kegiatan itu akan diadakan tanggal 1-2 Juni 2024, di Aula Jabres Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dan di RPH Jatibarang”. terangnya.
“Harapannya program yang kami lakukan ini dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan jaminan kehalalan dari produk sembelihan. Sebagaimana yang kita tahu kehalalan itu bukan dari zatnya saja. Misalnya sapi, kambing, ayam yang sebenarnya halal. Tapi Ketika perlakuan penyembelian tidak sesuai dengan syariat islam, maka bisa menjadi barang yang haram. Kita ingin jaminan halal bisa terwujud melalui JULEHA Kabupaten Brebes ini,” tutup Peltu Ujang TSM. (Bkh).
3000 1,205 kali dilihat, 138 2 kali dilihat hari ini