Sentani – Untuk mengembangkan karakter, keterampilan, dan sikap kepemimpinan siswa, Babinsa Koramil 1701-01/Sentani Serma Supriadi memberikan materi Bela Negera kepada 295 siswa Perjusami MTS YPKP Sentani, bertempat di lapangan perkemahan MTS YPKP Sentani, Kelurahan Sentani Kota, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis (27/2/2025).
Babinsa sebagai ujung tombak garda terdepan TNI, khusunya TNI-AD satuan teritorial komando kewilayahan mempunyai tanggung jawab yang besar dalan rangka menumbuhkan sikap disiplin kepada generasi muda.
Seperti halnya yang dilakukan Babinsa Koramil 1701-01/Sentani memberikan materi bela negara dan wawasan kebangsaan kepada siswa MTS YPKP Sentani, diantaranya materi baris berbaris dan pembentukan sikap serta latihan ketahanan fisik.
Dalam keterangannya, Babinsa Serma Supriadi mengatakan bahwa Perjusami merupakan kegiatan tahunan yang sangat penting untuk terus dilaksanakan, karena memiliki manfaat dalam pembentukan sikap mental dan moral serta kepribadian. Hal ini untuk mewujudkan jiwa nasionalisme dan patriotisme generasi muda.
“Kegiatan kepramukaan salah satu media yang efektif untuk melakukan pembinaan terhadap generasi muda, sehingga memiliki sikap disiplin dan tanggung jawab yang tinggi sebagai generasi penerus bangsa,” tegasnya.
Selain itu, kegiatan kepramukaan juga mampu menumbuhkan generasi muda yang lebih baik, inovatif, kreatif, dan mandiri. Harapannya siswa siswi memiliki loyalitas, serta kecintaan terhadap tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dan juga turut menjaga kebhinekaan agar tetap rukun dan damai dalam bermasyarakat. Semangat gotong-royong menjadi ciri khas bangsa Indonesia yang mengedepankan kerjasama dan kebersamaan untuk mencapai tujuan, imbuhnya.
Lebih kanjut, Kamabigus MTS YPKP Sentani ibu Nuryanti, S.Pd, M.Pd mengucapkan banyak terima kasih kepada Babinsa atas pemberian materi kepada siswa-siswi kami.
“Kami mewakili Kepala Sekolah MTS YPKP Sentani mengucapkan terima kasih, semoga kegiatan ini dapat membentuk karakter, sikap kepemimpinan, melatih kebersamaan, dan membangun jiwa nasionalisme, serta jiwa sosial siswa siswi kami kedepannya, tutupnya. (Redaksi Papua).
3000 136 kali dilihat, 138 2 kali dilihat hari ini