Brebes, Topsberita.com- Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah kembali menyelenggarakan vaksinasi massal anak atau pelajar usia 6-11 tahun dan masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster.
Adapun 18 (delapan belas) wilayah Kabupaten / Kota di Provinsi Jateng meliputi, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Tegal, Brebes, Blora, Kudus, Demak, Grobogan, Semarang, Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonosobo, Purworejo, Kebumen, Banyumas dan Kabupaten Banjarnegara. Kamis, (27/01).
Adapun target peserta vaksin dalam kesempatan ini sebanyak 23.000 dosis.
Jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak atau pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak / pelajar usia 6 – 11 tahun, sementara untuk masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster menggunakan vaksin yang tersedia dari Dinas Kesehatan.
Binda jateng dalam kesempatan ini, mendirikan sebanyak 20 sentra vaksinasi di 18 kabupaten atau kota tersebut.
Adapun wilayah dengan pelaksanaan vaksinasi masyarakat secara door to door diselenggarakan di Kabupaten Tegal, Brebes, Blora, Grobogan, Kebumen dan Banjarnegara.
Kemudian vaksin anak usia 6 – 11 tahun meliputi Kota Pekalongan, Kabupaten Tegal, Brebes, Blora, Kudus, Kota Semarang, Kab Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonosobo, Purworejo dan Banyumas.
Nasiah orang tua siswa Faisal ilmi kelas 4 Assalafiah Slatri Brebes mengatakan Sangat bahagia agar anak saya selalu sehat dan bisa berangkat sekolah terus, berharap pandemi segera berlalu.” ujarnya.
Sementara itu, Binda Jateng hari juga melaksanakan vaksinasi booster yang diselenggarakan di 5 wilayah yaitu Kota Pekalongan, Kabupaten Demak, Kota Semarang, Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Sukoharjo dengan target 3000 orang.
Konsep door to door merupakan konsep untuk mendekatkan pelayanan vaksin kepada masyarakat, terutama untuk membantu warga masyarakat dengan kebutuhan khusus serta memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin.
Sementara itu, vaksinasi anak juga diperlukan untuk mendukung terselenggaranya pembelajaran tatap muka serta melindungi anak dari penyebaran covid.
Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto S.H, M.M mengatakan, hari ini kami menyelenggarakan vaksinasi booster yang diperuntukan untuk masyarakat umum minimal berumur 18 tahun serta telah mendapatkan vaksin lengkap enam bulan sebelumnya.” ucapnya.
Perlu diketahui juga, bahwa vaksinasi booster diberikan gratis alias tidak dipungut biaya kepada masyarakat. Kepada masyarakat yang telah memenuhi kriteria diatas, dapat mencari informasi ke faskes terdekat untuk mendapatkan vaksin booster.
Percepatan vaksinasi yang dilakukan binda jateng merupakan dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam upaya menghadapi varian baru masuk ke wilayah.
Disamping itu juga mendukung terciptanya kekebalan kelompok / herd immunity sehingga masyarakat tahan terhadap virus covid 19 yang terus bermutasi.
3000 289 kali dilihat, 138 4 kali dilihat hari ini