Brebes, Tops Berita – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes Kanwil Ditjenpas Jawa Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional melalui pembinaan kemandirian warga binaan. Salah satu bentuk nyatanya adalah kegiatan perawatan tanaman sawi yang dilakukan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di lahan pertanian sepanjang area brandgang lapas, Rabu (23/7/2025).
Di bawah pengawasan langsung petugas Kegiatan Kerja, para warga binaan tampak antusias mencabut gulma sekitar tanaman sawi supaya tumbuh subur. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Lapas Brebes dalam mendukung 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta sejalan dengan program Ketahanan Pangan yang menjadi fokus utama Presiden Republik Indonesia.
“Kami berupaya agar warga binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga mendapatkan bekal keterampilan produktif. Kegiatan pertanian seperti ini bukan hanya menjadi sarana pembinaan, tapi juga kontribusi nyata Lapas Brebes dalam mendukung ketahanan pangan,” ujar Kalapas Brebes, Gowim Mahali.
Kalapas menambahkan bahwa program ini juga merupakan wujud dari pemasyarakatan yang humanis dan berorientasi pada reintegrasi sosial.
Tanaman sawi yang dirawat merupakan hasil olah tanam dari warga binaan sendiri. Diharapkan, kedepan hasil panen bisa dimanfaatkan secara internal maupun untuk mendukung kebutuhan masyarakat melalui kerja sama yang dibina oleh pihak lapas.
Dengan pemeliharaan rutin dan pengelolaan yang baik, lahan ketahanan pangan Lapas Brebes diharapkan dapat terus produktif dan menjadi bagian penting dari pembinaan kemandirian WBP yang berkelanjutan. Dengan semangat BerAKHLAK dan Bangga Melayani Bangsa, Lapas Brebes terus berinovasi menciptakan kegiatan pembinaan yang konstruktif, berkelanjutan, dan bermanfaat baik bagi warga binaan maupun masyarakat luas.
(Salam)