JAYAPURA – Wujud pembinaan teritorial (Binter) untuk melestarikan budaya gotong royong di tengah masyarakat, Babinsa Koramil 1701-22/Muara Tami, Pelda Suwito mengajak warga untuk melaksanakan karya bakti penimbunan jalan yang berlubang di Jalan Abepura I RT 004/RW 005 kelurahan Koya Barat, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura. Rabu (10/5/2023).
Menurut Pelda Suwito, kegiatan karya bakti tersebut juga merupakan tradisi budaya gotong royong bangsa Indonesia untuk kepentingan bersama, serta bekerja secara sukarela alias bekerja tanpa pamrih. “Karya bakti yang dilakukan ini secara tidak langsung sebagai upaya untuk mengajak warga masyarakat agar lebih peduli akan lingkungan, khususnya jalan yang rusak menuju pemakaman umum dan perkebunan warga masyarakat yang ada di wilayah Koya Barat,” ujarnya.
Selain itu, Babinsa juga berharap bahwa kegiatan karya bakti tersebut dapat memupuk kebersamaan dan terjalinnya tali silaturahmi yang baik di antara warga. “Dengan kebersamaan dan kemanunggalan TNI dan Rakyat, diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih baik dan harmonis di wilayah Koya Barat,” tambahnya.
Bapak Murdiyanto selaku Ketua RW 005 juga menyambut baik kegiatan karya bakti yang dimotori oleh Babinsa. Ia menjelaskan bahwa perbaikan jalan merupakan program pemerintah/kelurahan yang sudah dikerjakan, namun hasilnya belum maksimal. Oleh karena itu, dengan kepedulian dan kesadaran warga masyarakat serta para pengusaha yang ada, menambah material timbunan guna meratakan kembali kondisi jalan yang berlubang.
Kegiatan karya bakti tersebut diapresiasi oleh warga masyarakat setempat. “Kami mewakili warga RW 005 mengucapkan terima kasih atas kehadiran Babinsa. Kebersamaan Babinsa ini menjadi motivasi dan semangat kami untuk bekerja. Semoga kerjasama ini terus terjalin ke depannya,” ujar salah satu warga.
Diharapkan dengan adanya kegiatan karya bakti ini, jalan menuju pemakaman umum dan perkebunan warga dapat menjadi lebih baik dan nyaman untuk dilalui. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat budaya gotong royong di wilayah Koya Barat. (Redaksi Papua)
3000 312 kali dilihat, 138 1 kali dilihat hari ini