Brebes, topsberita.com – Sebanyak 280 orang dari berbagai latar belakang pendidikan mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) pemberdayaan masyarakat pola pembibitan putra daerah. Diklat berlangsung atas kerja sama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia–Sekolah Tinggi Transportasi Darat (PTDI-STTD) Jakarta.
“Alhamdulillah, seiring kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk menyambut Kawasan Industri Brebes (KIB), Saya PTDI-STTD ikut menyiapkan SDM warga kami,” kata Bupati Brebes saat membuka Diklat di Aula SMK Negeri 1 Bulakamba, Jalan Raya Kluwut, Brebes, Rabu (23/9).
Kompetensi, kata Idza, sangat dibutuhkan dalam meraih pekerjaan. Karena selain pendidikan kompetensi menjadi pertimbangan tersendiri dalam rekrutmen pekerjaan. Dengan memiliki kompetensi yang tinggi diharapkan warga masyarakat Brebes bisa bersaing dalam meraih pekerjaan.
“Dengan memiliki kompetensi juga bisa mengembangkan usaha secara pribadi, yang tentunya dibarengi dengan peningkatan kapasitas SDM,” tutur Idza.
Direktur PTDI-STTD Hindro Surahmat ATD MSi menjelaskan, masyarakat Indonesia masih belum baik memahami masalah transportasi. Sehingga perlu secara masif melakukan pembinaan, sosialisasi, pendidikan dan pelatihan tentang transportasi.
Pihaknya, lanjut Hindro, mempunyai kewajiban memberi bekal kepada masyarakat untuk memberi diklat. Kementerian Perhubungan RI harus mendiklat 127 ribu peserta diklat. Sedangkan untuk PTDI-STTD hanya berkewajiban mendiklat sebanyak 4.700 peserta.
“Kami membagi dalam 15 Kabupaten/Kota se-Indonesia, Dan untuk Jawa Tengah hanya tiga daerah saja yakni Magelang, Brebes dan Cilacap untuk 2020 ini,” ungkapnya.
Sebenarnya, kata Hindro, Diklat ini dilaksanakan di awal tahun namun karena Covid-19 jadi tertunda dan Alhamdulillah bisa terealisir. Diharapkan setelah mengikuti diklat para peserta bisa memiliki peluang kerja di bidang transportasi dan bila berminat sekolah di PTDI-STTD.
Dalam kesempatan tersebut, Hindro mengapresiasi komitmen Bupati dalam meningkatkan mutu transportasi di Kabupaten Brebes. Sehingga dalam waktu dekat, akan dijadwalkan untuk mengisi kuliah umum kepada para mahasiswa PTDI-STTD.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Brebes Johari SH menjelaskan, maksud digelarnya diklat diantaranya untuk memberikan peluang bersaing dalam dunia kerja atau meningkatkan prestasi kerja. Diklat diikuti 280 orang peserta yang berasal dari masyarakat dan siswa SMK se Kabupaten Brebes.
Mereka terbagi dalam berbagai kelas, yakni kelas diklat orientasi lalu lintas angkutan jalan diikuti 25 orang, diklat keselamatan berlalu lintas jalan (25), diklat inspeksi keselamatan jalan (50), diklat pemeriksaan emisi gas buang (25), diklat pemeliharaan sepeda motor (25), diklat pemeriksaan sikap roda (30), diklat pembuatan rambu dan marka (60), dan diklat penyelenggaraan parkir 40 orang peserta.
Diklat akan berlangsung selama tiga hari sejak 23-25 September 2020. Mereka bakal digodok oleh para dosen, instruktur dan para praktisi yang berkompeten di bidangnya selama 30 jam pelajaran.
“Metode diklat berupa ceramah, kuliah, diskusi, tanya jawab, simulasi dan praktek kompetensi dan uji kompetensi,” pungkas Johari.
Tampak hadir mengikuti pembukaan, Sekda Brebes Ir Djoko Gunawan MT, Asisten I Sekda Apriyanto, Asisten II Sekda Tetty Yuliana, Kepala Baperlitba Edy Kusmartono, Kepala BPPKAD Dr Angkatno, Kepala BKPSDMD Sutrisno, Kepala ULP Zuhdan Fanani, Kepala SMK dan undangan lainnya. (Wsdn/tops)
3000 300 kali dilihat, 138 4 kali dilihat hari ini