Jayapura – Kodim 1701/Jayapura terus menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung percepatan program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di wilayah Papua. Komitmen tersebut diwujudkan melalui pelaksanaan Rapat Sinkronisasi Data Lahan KDKMP yang dipimpin oleh Kepala Staf Kodim 1701/Jayapura, Letkol Arm Mustafa Lara, S.T., M.IP., mewakili Dandim 1701/Jayapura dan didampingi Pasiter Mayor Inf Afandi, bertempat di Ruang Posko Kodim, Jl. Dr. Sam Ratulangi, Dok V Atas, Bhayangkara, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Senin (24/11/2025).
Rapat yang diikuti 27 peserta dari unsur PMO, BA Wilayah Kodim, dan PT Agrinas ini bertujuan menyelaraskan serta memvalidasi data lahan KDKMP di seluruh wilayah Kodim 1701/Jayapura, sehingga pelaksanaan program dapat lebih efektif, terpadu, dan tepat sasaran, sesuai arahan komando atas dan kebijakan pemerintah.
Dalam arahannya, Kasdim menegaskan bahwa sinkronisasi data merupakan pondasi utama dalam perencanaan maupun pelaksanaan kegiatan pembangunan koperasi, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
“Kita ingin memastikan seluruh data lahan di wilayah Kodim 1701/Jayapura akurat dan terintegrasi. Ketika data benar, maka pelaksanaan program di lapangan akan tepat, dan manfaatnya dapat dirasakan masyarakat secara maksimal,” tegas Kasdim.
Kasdim juga meminta seluruh aparat kewilayahan untuk memperkuat kolaborasi dengan PT Agrinas sebagai mitra strategis KDKMP, terutama dalam aspek monitoring, pemetaan, dan pelaporan perkembangan lahan.
Rapat berlangsung dinamis melalui pemaparan data dari tiap wilayah, evaluasi kendala teknis di lapangan, hingga pembahasan rencana percepatan verifikasi dan pendataan lahan yang belum tersinkronisasi.
Perwakilan PT Agrinas Pangan Nusantara, Laode Muh. Nur Ma’arif, mengapresiasi keseriusan Kodim 1701/Jayapura dalam mendorong program pemberdayaan masyarakat berbasis koperasi tersebut.
“Kami siap mendukung penuh komitmen Kodim 1701/Jayapura dalam implementasi KDKMP. Dengan sinergi yang baik, kita dapat memaksimalkan potensi lahan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Menutup rapat, Kasdim menegaskan bahwa KDKMP bukan sekadar agenda seremonial, namun merupakan investasi strategis untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan kemandirian masyarakat. Ia juga menginstruksikan seluruh jajaran PMO dan BA Wilayah Kodim agar mempercepat inventarisasi dan segera menuntaskan kendala teknis yang ditemukan di lapangan.
“TNI akan selalu hadir di tengah masyarakat, termasuk dalam menjaga ketahanan pangan. Kolaborasi adalah kunci, dan kita semua memiliki peran penting dalam mengamankan masa depan pangan bangsa,” tegasnya.
Rapat ditutup dengan penyusunan rencana tindak lanjut dan pembagian tugas untuk tiap wilayah guna memastikan pelaksanaan program KDKMP di wilayah Kodim 1701/Jayapura berjalan terstruktur, tepat sasaran, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. (Redaksi Papua)
