Brebes, Topsberita.com- Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah menyelenggarakan vaksinasi massal anak / pelajar usia 6-11 tahun dan masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster di 11 (sebelas) wilayah Kabupaten di Prov Jateng meliputi, Kabupaten Kudus, Jepara, Pati, Grobogan, Kendal, Brebes, Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas, Wonosobo dan Kabupaten Tegal. Adapun target peserta vaksin dalam kesempatan ini sebanyak 15.000 dosis. Selasa, (25/01).
Jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak / pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak / pelajar usia 6 – 11 tahun, sementara untuk masyarakat secara door to door serta vaksinasi booster menggunakan vaksin yang tersedia dari Dinas Kesehatan.
Binda jateng dalam kesempatan ini, mendirikan sebanyak 14 sentra vaksinasi di 11 kabupaten tersebut. Adapun wilayah dengan pelaksanaan vaksinasi masyarakat door to door diselenggarakan di Kabupaten Grobogan dan Kab Wonosobo, sementara untuk vaksinasi masyarakat / door to door dengan vaksinasi anak pelajar diselenggarakan di Kab Kudus dan Kab Banyumas.
Khusus untuk pelaksanaan vaksinasi anak pelajar, kami selenggarakan di Kab Jepara, Pati, Brebes yaitu di SDN Malahayu 3 Banjarharjo dan SDN 1 Ciduwet Ketanggungan, Purbalingga, Banjarnegara dan Kabupaten Tegal.
Sementara itu, untuk vaksinasi booster pada kesempatan ini kami laksanakan di Kab Kendal dan Kab Banyumas dengan target masing-masing di Kendal sebanyak 850 peserta sementara Banyumas ditargetkan sebanyak 200 peserta Vaksinasi untuk masyarakat yang dilaksanakan Binda Jateng menerapkan konsep mendekatkan pelayanan vaksinasi dengan warga masyarakat, serta melakukan jemput bola / door to door untuk warga dengan kebutuhan khusus. Konsep door to door ini, sangat membantu warga terutama yang memiliki keterbatasan menuju ke sentra-sentra vaksin, sehingga mereka dapat tervaksin.
Vaksinasi terhadap anak dilakukan atas instruksi presiden, agar anak juga diberikan vaksin. Hal ini karena anak juga rentan tertular virus covid-19 dan dalam rangka mencegah sekolah menjadi cluster penyebaran covid serta mendukung terlaksananya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan, Binda Jateng pada hari ini juga menyelenggarakan vaksinasi booster di wilayah Kabupaten Kendal dan Kabupaten Banyumas. Vaksinasi booster merupakan amanat presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo untuk melaksanakan vaksinasi booster dengan harapan masyarakat tahan dengan ancaman mutasi covid-19.” ucapnya.
Adapun target vaksin booster adalah masyarakat minimal berumur 18 tahun serta minimal telah mendapatkan vaksin lengkap enam bulan sebelumnya. Perlu diketahui juga, bahwa vaksinasi booster diberikan gratis alias tidak dipungut biaya kepada masyarakat.
Kepada masyarakat yang telah memenuhi kriteria diatas, dapat mencari informasi ke faskes terdekat untuk mendapatkan vaksin booster.
Kepala Sekolah SDN 03 Malahayu Carlim mengatakan, dengan berlangsungnya vaksinasi anak atau pelajar usia 6-11 tahun Sekolah Dasar mudah mudahan bisa sukses dan kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah dengan pelaksanaan vaksin ini.” ujarnya.
Lanjut Carlim, Alhamdulillah wali murid bisa tervaksin, anak didik juga tervaksin sehingga bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka, kita di sekolah aman, di lingkungkungan juga aman, kami berharap pandemi segera berlalu.
Percepatan vaksinasi yang dilakukan binda jateng merupakan dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam upaya menghadapi varian baru masuk ke wilayah. Disamping itu juga mendukung terciptanya kekebalan kelompok / herd immunity sehingga masyarakat tahan terhadap virus covid 19 yang terus bermutasi.
Dalam kegiatan ini, petugas binda jateng tetap memberikan edukasi protocol kesejatan kepada anak / pelajar dan masyarakat yang telah divaksin, yaitu diminta tetap menggunakan masker setiap melakukan aktivitas, mencuci tangan dan menjaga jarak. Kami berharap tidak terjadi lonjakan covid terutama pasca masuknya varian baru di Indonesia
3000 333 kali dilihat, 138 2 kali dilihat hari ini