Jayapura – Sebanyak 692 personel gabungan TNI dan Polri melakukan aksi bersih-bersih sampah dalam rangka menyambut HUT ke-61 Kodam XVII/Cenderawasih. Kodim 1701/Jayapura kerahkan 70 prajurit ikut serta melakukan aksi bersih-bersih sampah di lingkungan Pasar Youtefa, Kelurahan Wahno, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Selasa (14/5/2024).
Menurut Aster Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Rudianto mengatakan bahwa aksi bersih-bersih ini merupakan bagian dari karya bakti prajurit TNI dan Polri dalam rangka menyambut HUT ke-61 Kodam XVII/Cenderawasih. Kegiatan Karya bakti fokus utama adalah pembersihan saluran air yang tersendat oleh lumpur dan rumput, hingga membersihkan tumpukan sampah di area pasar.
“Jadi kegiatan karya bakti pembersihan Pasar Youtefa hari ini dalam rangka memeringati HUT ke-61 Kodam XVII/Cenderawasih. Dimana keluhan para pedagang setiap hujan pasar youtefa sering terjadi banjir,” terangnya.
Lebih lanjut, Aster Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Rudianto mengatakan, berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga survei di tanah air, TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.
Terlepas dari kepercayaan masyarakat dan prestasi yang telah ditoreh, prajurit TNI tentunya tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan dihadapi tidaklah ringan.
“Oleh karena itu, sesuai amanat UU Nomor 34 tahun 2004 tentang TNIÂ pada pasal 7 yaitu tentang tugas TNI dalam rangka operasi militer selain perang, dimana salah satunya adalah membantu pemerintah daerah melalui kegiatan pembersihan sekitar Pasar Youtefa,” tegasnya.
Alasan membidik Pasar Youtefa sebagai pusat karya bakti kali ini, mengingat pasar ini merupakan satu dari sekian pasar tradisonal terbesar dan memiliki fasilitas tempat jual beli yang berkontribusi penting bagi perekonomian di Kota Jayapura.
“Pembersihan sekitar pasar juga merupakan upaya untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pasar bagi masyarakat Kota Jayapura serta menjadi aksi nyata peduli lingkungan,” imbuhnya.
Kami berharap, kegiatan bersih pasar ini dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan pasar. Yaitu dengan tidak membuang sampah dan sisa air limbah ke badan jalan, maupun aliran sungai yang bisa menimbulkan ketidaknyamanan bagi pedagang maupun pembeli, tutupnya. (Redaksi Papua).
3000 119 kali dilihat, 138 1 kali dilihat hari ini