Jayapura – Dalam rangka mendukung pembinaan generasi muda yang berkarakter, cerdas, dan berdisiplin tinggi, dua personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1701-22/Muara Tami, yakni Sertu Dahlan Duwila dan Serda Irwin Jaya, melaksanakan pendampingan terhadap para siswa SMA Unggulan Taruna Cenderawasih yang tengah mengikuti tes psikologi dan IQ oleh Tim Psikologi TNI secara live, pada Rabu (12/11/2025) di ruang Sekolah SMA Unggulan Taruna Cenderawasih, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 52 siswa kelas I yang merupakan peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026. Pelaksanaan tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan intelektual, potensi diri, serta kesiapan mental para siswa dalam menjalani proses pendidikan berorientasi semi-militer, guna membentuk karakter disiplin, tangguh, dan bertanggung jawab.
Dalam kegiatan tersebut, para Babinsa turut berperan aktif memberikan pendampingan dan pengawasan agar pelaksanaan tes berjalan lancar, tertib, dan kondusif. Selain itu, kegiatan juga mendapat dukungan teknis dari anggota Denhubdam XVII/Cenderawasih, Serma Eko Setyadi, yang membantu pelaksanaan tes psikologi berbasis jaringan (live test) agar berjalan tanpa kendala.
Turut hadir para tenaga pendidik SMA Unggulan Taruna Cenderawasih yang ikut mendampingi siswa selama kegiatan berlangsung, antara lain Anton Joko Mustofa, S.Pd.Pd., Aprianto, S.Pd., Komsos Paga, S.Pd., Ira Karmaila, S.Pd., dan Bernadete Ayomi, S.Pd. Kehadiran para guru pendamping ini menjadi bagian penting dalam memberikan dukungan moral, motivasi, serta memastikan seluruh peserta dapat mengikuti tes dengan baik dan penuh semangat.
Dalam keterangannya, Sertu Dahlan Duwila menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi nyata antara TNI dan dunia pendidikan dalam mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan memiliki wawasan kebangsaan yang kuat.
“Kami hadir bukan hanya untuk mendampingi secara teknis, tetapi juga memberikan dorongan semangat kepada para siswa agar mengikuti tes dengan sungguh-sungguh dan percaya diri. Harapan kami, kegiatan ini dapat membantu mereka mengenali potensi diri sekaligus menumbuhkan motivasi untuk terus belajar dan berprestasi,” ujar Sertu Dahlan.
Sementara itu, pihak sekolah melalui guru pendamping Anton Joko Mustofa, S.Pd.Pd., menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian serta dukungan dari TNI, khususnya Babinsa Koramil Muara Tami, yang secara konsisten terlibat dalam kegiatan pembinaan di sekolah.
“Kehadiran Babinsa memberikan pengaruh positif bagi para siswa. Mereka menjadi lebih disiplin, termotivasi, dan memiliki semangat juang yang tinggi dalam menempuh pendidikan. Kami berharap kerja sama seperti ini terus berlanjut ke depan,” ungkap Anton.
Tes psikologi dan IQ yang dilaksanakan ini juga menjadi dasar evaluasi awal bagi pihak sekolah dalam memetakan potensi akademik dan karakter siswa. Hasil dari tes ini akan dijadikan acuan dalam menyusun strategi pembelajaran dan pembinaan agar sesuai dengan kemampuan serta kepribadian masing-masing peserta didik.
Melalui kegiatan seperti ini, Koramil 1701-22/Muara Tami menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung upaya pemerintah dan dunia pendidikan dalam membangun sumber daya manusia (SDM) unggul, berdaya saing, dan berjiwa nasionalis, khususnya di wilayah perbatasan dan daerah binaan.
“Kami dari jajaran TNI AD, khususnya Koramil Muara Tami, akan terus bersinergi dengan sekolah-sekolah dalam membina generasi muda. Mereka adalah calon pemimpin bangsa yang harus dibentuk sejak dini dengan disiplin, kecerdasan, dan semangat kebangsaan,” tegas Danramil 1701-22/Muara Tami, Kapten Inf Harsono, saat dikonfirmasi terpisah.
Melalui kolaborasi antara TNI, tenaga pendidik, dan lembaga sekolah seperti SMA Unggulan Taruna Cenderawasih ini, diharapkan tercipta lingkungan pendidikan yang tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga membangun karakter, mental juang, dan semangat cinta tanah air di kalangan generasi muda. (Redaksi Papua)
