Keerom — Untuk mencegah serangan hama yang mengancam pertumbuhan tanaman jagung, anggota Koramil 1701-23/ melakukan penyemprotan insektisida di lahan jagung yang mereka kelola. Kegiatan ini dilakukan guna membasmi ulat yang merusak daun dan batang tanaman yang bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani. (Jumat, 1/11/2024)
Dengan menggunakan insektisida berbahan aktif Emamektin benzoat jenis Saporo, penyemprotan ini bertujuan untuk menekan populasi ulat yang menyerang tanaman jagung. Emamektin benzoat dikenal efektif untuk mengendalikan berbagai jenis hama ulat yang sering merusak tanaman, terutama pada tanaman jagung yang rentan terhadap serangan hama daun dan batang.
Pelda Yulianto, anggota Koramil yang bertugas dalam penyemprotan tersebut, menjelaskan pentingnya upaya ini agar tanaman tetap tumbuh subur dan mencapai hasil panen maksimal. “Kami menggunakan insektisida yang tepat untuk membasmi ulat yang menyerang daun dan batang jagung. Ini penting untuk memastikan jagung tumbuh dengan baik hingga panen nanti,” ujarnya.
Langkah ini diambil setelah tim lapangan menemukan tanda-tanda serangan ulat di sejumlah area lahan. Serangan ulat yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan penurunan produktivitas, bahkan gagal panen jika tingkat serangannya tinggi. Selain itu, mereka juga memastikan bahwa penyemprotan dilakukan sesuai dosis dan waktu yang tepat agar tidak merusak lingkungan sekitar.
Pak Wiji, seorang petani setempat, menyatakan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh anggota Koramil ini memberikan contoh baik bagi para petani lain. “Dengan pengetahuan yang tepat tentang insektisida, kami jadi belajar banyak. Para petani di sini pun jadi tahu cara menjaga tanaman jagung dari hama,” ungkapnya.
Tidak hanya berhenti pada penyemprotan, anggota Koramil juga berencana melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan efektivitas insektisida tersebut. Mereka berharap tindakan ini akan melindungi hasil panen dan memberikan kontribusi positif bagi ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Diharapkan, dengan perawatan yang baik dan pencegahan hama yang optimal, lahan jagung yang dikelola oleh Koramil ini akan menghasilkan panen yang melimpah serta menjadi contoh pengelolaan tanaman yang baik dan berkelanjutan di masyarakat sekitar. (Redaksi Papua)
3000 81 kali dilihat, 138 1 kali dilihat hari ini